IHT SMAN 1 Amuntai Optimalisasi Kualitas Pembelajaran Menuju Peningkatan Kompetensi dan Karakter Lulusan
Amuntai, 7 November 2025. Dalam upaya berkelanjutan
untuk meningkatkan mutu pendidikan, SMAN
1 Amuntai melaksanakan kegiatan In-House Training (IHT) dengan tema “Optimalisasi
Kualitas Pembelajaran untuk Meningkatkan Kompetensi dan Karakter Lulusan Tahun
Ajaran 2025/2026.”
Kegiatan yang berlangsung di Laboratorium Biologi SMAN 1 Amuntai
ini diikuti oleh seluruh dewan guru
SMAN 1 Amuntai. Hadir sebagai narasumber utama, Koordinator Pengawas (Koorwas) SMA–SMK–PK Kabupaten
Hulu Sungai Utara, Hj. Ida Hariyani, S.Pd., M.Pd, yang memberikan materi
inspiratif mengenai peningkatan profesionalisme guru serta strategi
pembelajaran yang berorientasi pada penguatan karakter peserta didik.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang
diikuti dengan penuh semangat oleh seluruh peserta. Setelah itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Bapak Poliyani,
S.Pd., MM, memberikan sambutan pembuka. Dalam
sambutannya, bahwa kegiatan IHT ini merupakan langkah strategis sekolah dalam
mempersiapkan guru menghadapi tantangan proses pembelajaran yang semakin
kompleks. Beliau menegaskan bahwa peningkatan kualitas pembelajaran tidak hanya
terletak pada penguasaan materi, tetapi juga pada peningkatan kompetensi
pedagogik, pemanfaatan teknologi, serta kemampuan membangun karakter peserta
didik.

Memasuki sesi utama, Hj. Ida Hariyani, S.Pd., M.Pd
menyampaikan pentingnya memberikan penguatan terkait implementasi pembelajaran
yang berorientasi pada peningkatan kompetensi, karakter, serta pembelajaran
yang relevan dengan kebutuhan abad 21. Dalam pemaparannya, beliau menekankan
pentingnya pendidik untuk menerapkan pembelajaran aktif, reflektif, serta
berbasis penguatan profil pelajar Pancasila.
Selain itu, narasumber juga
menyinggung implementasi Deep Learning (Pembelajaran Mendalam) sebagai
pendekatan pembelajaran yang menekankan pemahaman konsep secara utuh,
reflektif, dan berkesinambungan. Beliau menekankan bahwa Deep Learning tidak
hanya sekadar mengajar agar siswa “mengerti”, tetapi juga agar siswa mampu
mengolah, menganalisis, hingga menerapkan pengetahuannya dalam kehidupan nyata.
Lebih lanjut, beliau menekankan
peran Guru Wali sebagai penguat karakter dan pendamping perkembangan emosional
siswa. Guru Wali diharapkan dapat menjadi figur yang mampu membangun komunikasi
hangat, memfasilitasi perkembangan sikap sosial, serta memperhatikan kebutuhan
belajar siswa secara personal. Pembelajaran berkualitas tidak hanya terjadi di
kelas, tetapi juga melalui pembinaan karakter yang konsisten dan manusiawi.
Kegiatan kemudian diakhiri dengan
doa bersama yang dipimpin oleh Bapak
Rusmawardi, S.Pd., MM, sebagai ungkapan rasa syukur atas
terselenggaranya kegiatan dengan lancar. Acara ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol
kebersamaan dan semangat untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di SMAN 1
Amuntai.
Melalui kegiatan ini, para guru
diharapkan semakin mampu merancang proses pembelajaran yang kreatif, inovatif,
dan menyenangkan, sekaligus mendukung terciptanya lulusan yang unggul baik
secara akademik maupun moral.
Dengan terselenggaranya IHT ini,
SMAN 1 Amuntai menegaskan komitmennya untuk terus berbenah dan meningkatkan
kualitas pendidikan demi mewujudkan generasi yang berkompeten, berkarakter,
dan siap bersaing. (smansa/Rini Hartati)
