Jumat Taqwa "Menyadari Nikmat Allah yang Tak Terhingga"
Amuntai 01 Agustus 2025. Kegiatan Jumat Taqwa di SMAN 1
Amuntai yang rutin dilaksanakan setiap pekan pada hari Jumat kembali
berlangsung khidmat pada tanggal 25
Juli 2025. Bertempat di Musholla Subulusalam SMAN 1
Amuntai, seluruh Siswa-siswi SMAN 1 Amuntai, khususnya guru Pendidikan Agama Islam (PAI), guru Bimbingan
Konseling (BK), dan seluruh peserta didik, berkumpul dalam
suasana reflektif untuk memperkuat iman, akhlak, dan motivasi belajar.
Kegiatan kali ini menghadirkan Kepala Sekolah, Bapak Sukiman, S.Pd.,
MM, sebagai penceramah. Dalam tausiyahnya, beliau mengangkat tema tentang
nikmat Allah yang tak terbatas, menggambarkannya sebagai
sesuatu yang “unlimited dalam
matematika”: setiap hari, tanpa henti, manusia menerima
anugerah, anugerah dari Allah dan dari udara yang dihirup, hingga kesempatan
belajar dan berinteraksi.
“Kalau dalam matematika ada konsep tak hingga, maka nikmat Allah pun bisa
dikatakan tak terbatas. Setiap detik yang kita jalani adalah bentuk kasih
sayang-Nya yang terus mengalir, meskipun seringkali kita lupa menghargainya,”
ujar Bapak Sukiman dalam penyampaiannya.
Untuk membuat suasana belajar dan refleksi menjadi lebih interaktif, Bapak
Kepala Sekolah memberikan tantangan kepada para siswa dengan menggabungkan konsep
IPA dan Matematika.
Ia mengajukan pertanyaan kepada siswa SMAN 1 Amuntai:
“Oksigen — berapa banyak oksigen yang telah kita hirup sampai usia saya
sekarang?”
Pertanyaan ini bukan hanya menguji pengetahuan, tetapi juga mengajak siswa
merenungkan proses kehidupan yang berlangsung setiap napas. Bagi siswa yang
mampu menjawab dengan tepat, disiapkan hadiah istimewa sebagai
bentuk apresiasi atas ketekunan dan partisipasi aktif dalam pembelajaran.
Selain pemaparan materi dan kuis reflektif, Bapak Sukiman menutup tausiyah
dengan amanat inspiratif yang menjadi semacam seruan semangat bagi seluruh warga
sekolah saat memasuki lingkungan SMAN 1 Amuntai. Beliau mengajak seluruh siswa
untuk menyambut hari dengan niat dan komitmen:
“Memasuki pintu gerbang SMAN 1 Amuntai, ucapkan salam: Assalamualaikum,
good morning SMANSA. Saya datang untuk menjemput masa depan saya.”
Ungkapan tersebut dimaksudkan agar setiap siswa menyadari bahwa mereka tidak
sekadar hadir secara fisik di sekolah, melainkan datang dengan kesadaran dan
tanggung jawab untuk mengembangkan potensi, meraih prestasi, dan membentuk masa
depan yang bermartabat.
Kegiatan Jumat Taqwa kali ini menjadi pengingat kuat bahwa pendidikan bukan
hanya transfer pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter, spiritualitas,
dan semangat hidup. Suasana yang hangat dan interaksi yang bermakna antara
kepala sekolah dan siswa menunjukkan komitmen SMAN 1 Amuntai dalam membentuk
insan yang cerdas, berakhlak, dan bertanggung jawab. (smansa/Rini)